Selesai dari Puncak Becici dan Hutan Pinus Mangunan aku, Winda dan Eko melanjutkan perjalan ke Kebun Buah Mangunan. Lokasi detail berada di Mangunan Dlingo, Bantul. Ketiga objek wisata ini bisa kamu kunjungi secara bersamaan karena lokasi yang berdekatan.

Mindset awal kalau tempat ini adalah kebun yang penuh dengan buah-buahan. Alhasil, jadilah kami kesana masih dengan menggunakan kendaraan roda dua. Masuk menuju lokasi jalanan sudah mulai rusak. Banyak lubang-lubang kecil di sepanjang jalan dan saat tanjakan kami bertiga sempat tertawa bersama saat motor si Winda berhenti tepat di tengah tanjakan dan kami sempat takut motornya akan mundur. Untung saja ada mas-mas yang baik hati yang membantu dengan menaiki motor sampe ke jalanan yang sedikit rata. Jalanan yang tergenang air dan yang berlubang membuat kami harus berhati-hati saat berkendara untuk dapat sampai ke lokasi.

Sampai di parkiran kami langsung disambut oleh bapak tukang parkir. Area Kebun Buah Mangunan tidak terlalu ramai pagi ini karena memang ini weekdays. Namun ada beberapa pasangan muda-mudi yang duduk dan sesekali selfie di gardu pandang yang sudah disediakan.

Spot yang aku dapat di bagian puncak Kebun Buah Mangunan berupa pegunungan  dengan hamparan bukit berwarna hijau dan aliran sungai Oyo yang memperindah pemandangan yang aku lihat.

Dari beberapa referensi yang aku baca disana ada juga lokasi untuk outbond, memancing, berkemah, berenang dan masih banyak lagi, tetapi aku tidak temukan saat disana atau mungkin tidak kami lalui.
Sesekali aku mencari dimana kebun buah yang dimaksud dan jujur saja aku masih bingung yang mana. Hanya ada beberapa kebun tanaman tidak berbuah. Aku kurang tau apakah kami yang salah lokasi dan tidak menemukan kebun buahnya, mungkin bisa dishare siapa yang pernah kesana sebelumnya. 😀
Di puncak kebun buah Mangunan, aku bisa menikmati pemandangan Sungai Oyo di area Pengunungan Sewu, pemandangan hijau yang menyejukkan mata. Puncak kebun buah Mangunana mulai dibangun dan diresmikan pemerintah kabupaten Bantul pada tahun 2003. Dan telah berhasil mengundang pengunjung saat sunrise dan sunset. Lokasi ini bisa masuk dalam listmu jika kamu pencari fajar dan senja.

Jam Operasional :

Buka setiap hari dari pukul 04.30 -18.00
Dan informasi detail sebelum berangkat kesana kamu bisa menanyakan ke nomor ini +62819-0411-5762

Biaya Masuk :

Biaya masuk ke lokasi Rp.5.000
Biaya parkir GRATIS

Tips untuk Pengunjung

1. Ada baiknya datang kesana saat subuh atau sore untuk bisa menikmati sunrise atau sunset.
2. Jika menggunakan kendaraan pribadi apalagi roda dua akan lebih baik dibawa oleh orang yang sudah mantap menggunakan kendaran karena jalanan sedikit berlubang dan tanjakan
3. Buang sampah pada tempatnya yah. 🙂
4. Berhati-hati saat naik ke gardu pandang kayu yang ada disana dan jangan melewati pembatas yang sudah ditentukan.

Fasilitas

1. Sudah ada toilet
2. Tempat parkir yang dijaga petugas
3. Mushola
4. Ada warung makan kecil namun ada baiknya kamu bawa perbekalan karena saat weekdays aku kesana tidak ada yang buka.
5. Untuk para wanita tidak usah pakai sepatu yang ribet karena akan kesulitan naik turun tangga.